Personel Gabungan Respon Cepat TKP Penikaman Di Kwamki Narama, Korban Meninggal Dunia



Mimika – Fbinews

Kabag SDM Polres Mimika AKP Sudirman pimpin personel merespon cepat TKP kasus penikaman yang mengakibatkan korban meninggal dunia di Jalan Lorong Masuk Pertama Kompleks Sudigama Kwamki Narama, Kab. Timika, Minggu (25/12).


Jumlah personel yang terlibat dalam penanganan tersebut yaitu AKP Sudirman (Kabag SDM Polres Mimika) Ipda Frengky Tetol (Kapolsek Kwamki Narama), Aiptu M. Amran (Kanit Sabhara Polres Mimika), Aiptu Agus Purnomo (Kanit Intel Sek Kwamki Narama), Bripka Irfan (Sat Intelkam Polres Mimika), 1 regu Perintis Polres Mimika, 1 regu piket polsek Kwamki Narama dan 1 regu piket Sat Reskrim Polres Mimika.


Kabag Sumda Polres Mimika AKP Sudirman menjelaskan kronologi kejadian bahwa pada hari Minggu sekitar Pukul 05.30 WIT, saksi sdri ibu Rita Ohoiwirin dari rumahnya Jalan Aspal ujung mendegar istri korban berteriak dari arah TKP sehingga saksi menuju TKP dan mendapati korban dalam pangkuan kedua kaki istrinya saudari Erina Murib meratapi kematian korban, namun korban masih dalam hidup dan selang beberapa menit korban meninggal dunia karena diduga kehabisan darah dan istrinya mengakui bahwa korban semalam dalam keadaan mabuk bersama keluarganya.


“Selanjutnya Ibu Rita Ohoiwirin melaporkan kejadian ke polsek Kwamki Narama dan melakukan respon ke TKP. Kemudian Personel Polsek Kwamki Narama melaporkan ke Polres Mimika dan meminta bantuan tambahan personel,” kata Kabag Sumda.


Lanjutnya, Ketika tiba di TKP kami menyampaikan kepada pihak keluarga korban untuk membawa jenazah kami bawah ke RSUD Kabupaten Mimika untuk di bersihkan kemudian pihak keluarga korban setuju untuk di bawah ke RSUD.


Kasat Reskrim Iptu Sugarda dalam penyampaian bahwa selaku kasat Reskrim Polres Mimika saya minta kepada bapak agar memberi tau kami para pelaku supaya ditangkap dan dapat diproses sesuai hukum yang berlaku.


“Karena korban minum bersama teman-teman yang mengakibatkan korban meninggal dunia akibat penikaman dan apabila nanti bapak-bapak ingin menyelesaikan masalah secara adat tinggal sampaikan kepada Kapolsek Kwamki Naramam” jelas Kasat Reskrim.


Lanjutnya bahwa dari pihak keluarga korban meminta agar teman-teman yang pesta miras bersama korban untuk di hadirkan di sini supaya bisa menjelaskan terkait korban meninggal dunia.


“Korban diduga pesta Miras bersama teman-teman di Kompleks Sudigama Kampung Landu Mekar sejak tadi malam kemudian di pagi hari di temukan oleh istrinya dalam keadaan terkapar di jalan lorong masuk kompleks Sudigama dalam keadaan meninggal dunia akibat penikaman di bagian punggung kanan,” jelas Kasat Reskrim.

** 

 Advertisement Here
 Advertisement Here