Bupati Kudus Salurkan Bantuan Logistik dari Kementerian Pertanian



KUDUS – FBINEWS 

Bupati Kudus Hartopo menyalurkan bantuan logistik dari Kementerian Pertanian RI dan PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk, kepada korban banjir di Desa Setrokalangan, Kecamatan Kaliwungu, dan Desa Jati Wetan, Kecamatan Jati, Rabu (4/1/2023).

Apresiasi disampaikan kepada Kementerian Pertanian RI dan PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk yang telah ikut membantu warga Kudus yang terdapak banjir. Menurutnya, bantuan logistik tersebut memang sangat dibutuhkan saat ini. Pihaknya berharap, dengan disalurkannya bantuan secara langsung dapat bermanfaat bagi korban banjir.

“Karena ini sangat kita perlukan untuk logistik, dalam hal ini distribusi kepada semua yang membutuhkan, monitoring yang paling membutuhkan dan prioritaskan. Mudah-mudahan bermanfaat untuk masyarakat terdampak banjir di Kabupaten Kudus,” jelas bupati.

Pada kunjungannya ke Posko Desa Sentrakalang, bupati memastikan kebutuhan logistik bagi pengungsi banjir terpenuhi. Hartopo meminta para pengungsi untuk segera menyampaikan kepada petugas, apabila membutuhkan sesuatu. Dengan harapan, kesehatan warga selalu terjaga selama berada di pengungsian.

“Sehat-sehat nggih, kalau merasa tidak enak badan segera lapor ke petugas kesehatan di sini. Kalau butuh apa, bilang ke Pak Kades atau Pak Camat,” pesannya kepada para pengungsi.

Selanjutnya, Hartopo melanjutkan kunjungannya ke Ponpes Al Muayyad Al Maliky, Tanggulangin, Jati Wetan, Kecamatan Jati. Bantuan diserahkan kepada pihak ponpes yang terlibat dalam penyediaan logistik dapur umum.

“Kita distribusikan termasuk di Muayyad, karena ikut membuka dapur umum,” imbuhnya.

Pengurus Ponpes Al Muayyad Al Maliky Abdul Hamid menyampaikan, terima kasih kepada atas bantuan yang diberikan. Bantuan tersebut langsung dibagikan kepada Ketua RT setempat, supaya dapat dimanfaatkan oleh masyarakat.

“Alhamdulillah dan apresiasi untuk pemerintah, Pak Bupati, forkopimda dan forkopimcam bergerak cepat semua membantu warga terkena banjir. Bantuan ini langsung kami serahkan ke RT,” tuturnya.**

 Advertisement Here
 Advertisement Here